Indikator AMA (atau Adaptive Moving Average) dikembangkan oleh Perry J. Kaufman dan diperkenalkan pertama kali padadalam bukunya Smarter Trading: Improving Performance in Changing Markets tahun 1993. Ini merupakan salah satu indikator teknikal trend Forex yang paling populer dan biasa digunakan oleg para trader pasar mata uang di seluruh dunia.
Formula
Ketika AMA(1) = Tertutup
AMA = AMA(1) + α * (Tertutup – AMA(1)), dimana
α = [(VI * (FC – SC)) + SC]²
Penggunaan Trading
Indikator AMA oleh Perry Kaufman terutama berbeda dari rata-rata pergerakan standar dengan prinsip penghitungan yang secara langsung bergantung pada situasi pasar dan fluktuasi harga. Apabila harga berubah secara tiba-tiba, periode penghitungan indikator AMA menurun secara bertahap. Ketika harga menunjukan fluktuasi minor, periode AMA diperpanjang. Indikator AMA digunakan untuk mengidentifikasi arah trend pada pasar forex yang memperhalus harga rata-rata dari fluktuasi minor.
Oleh sebab itu, Adaptive Moving Average oleh Kaufman dikarakterisasi berdasarkan sensitifitas rendah pada suara seri harga dan lag minimal untuk deteksi trend sementara rata-rata pergerakan (moving averages) lainnya memiliki kelemahan seperti lag yang tidak dapat dihindari ketika periode indikator memanjang dan meningkatnya nagka sinyal yang salah ketika periode indikator mengalami kontak.
Indikator AMA dapat digunakan sendiri atau digabungkan dengan metode trading lainnya. Apabila IFX_AMA digunakan tanpa indikator lainnya:
- Trader harus membuka posisi panjang (atau menutup posisi pendek) dimana garis harga melintas di atas garis IFX_AMA
- Trader harus menutup posisi panjang (atau membuka posisi pendek) jika garis harga melintas di bawah garis IFX-AMA)